Ditengah kekhawatiran petani terhadap kegagalan panen di tahun 2017, di awal Pebruari tahun 2018 ini petani di Kecamatan Cipunagara mulai melakukan pemanenan dengan hasil produksi yang mengalami peningkatan.
Jum'at (16/03), petani yang tergabung dalam kelompok tani Sarilat I Desa Simpar Kecamatan Cipunagara melakukan panen yang dihadiri oleh Nurhikmat (Penyuluh Pertanian), Rascim Affandi SP, (Kepala UPTD) dan Ede (Babinsa AD).
Hasil panen di kelompok tani Sarilat I mengalami peningkatan dengan produktifitas 8,8 ton/Ha dimana musim sebelumnya hanya 5,0 - 6,0 ton/Ha atau meningkat 3,0-4,0 ton per hektar.
Dalam kesempatan tersebut, Nurhikmat selaku Penyuluh Pertanian Desa Simpar mengatakan pentingnya pengamatan lapangan dan pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) mengacu pada konsep Pengendalian Hama Terpadu (PHT) sehingga dengan pengamatan yang intensif, petani dapat menganalisis dan melakukan tindakan pengendalian yang efektif dan efisien tanpa merusak lingkungan.